Berikutini adalah daftar nama-nama Sekolah SMA dan SMK di Kabupaten Pidie Sekolah SMA : 1. SMA NEGERI 1 SIGLI SMA S ISLAM TGK. CHIK DI BEUREU-EH Alamat : Komplek Dayah Tgk. Syi' Di Beureu-eh. Ds. Baroh Status : Swasta. 26. SMA NEGERI 2 DELIMA Berikut ini dalah daftar nama-nama kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara : 1. Kecamatan Baktiya
SekretarisDinas Pertanian, Perkebunan dan Kesehatan Hewan, Kabupaten Aceh Utara, drh Muzakir mengatakan, saat sekarang ini PMK sudah menyebar ke 27 kecamatan di Kabupaten Aceh Utara. "Ada 4.62 sapi yang terpapar PMK dan 754 diantaranya sembuh, serta 27 sapi mati," ujar Muzakir.
Ditemuiusai acara, Tgk. Hafiz menyebutkan bahwa, untuk pelatihan Takhasus Ilmu Faraid ini, nantinya akan di ikuti oleh 30 peserta yang merupakan santri dari berbagai Dayah di Aceh Utara, yang telah bergabung saat dibukanya pendaftaran beberapa pekan lalu. "Sebenarnya yang mendaftar itu banyak, namun 30 peserta itu adalah santri dari berbagai
Halamanini merupakan daftar suku bangsa yang hidup di Indonesia, diikuti dengan nama wilayah yang dijadikan tempat tinggal mayoritas suku masing-masing. Daftar berikut ini diurutkan berdasarkan nama suku, bukan nama wilayah:
DaftarLengkap Nama Pahlawan Nasional Indonesia dan Gambarnya. Pahlawan Nasional adalah gelar untuk seseorang yang gugur membela bangsa Lahir : 1870 di Keureutoe, Pirak, Aceh Utara, NAD, Indonesia. Gugur/Meninggal : Lahir : 1836 di Dayah Jrueng kenegerian Cumbok Lam Lo, Tiro, Pidie, Aceh, Indonesia Gugur/Meninggal :
KBRNAceh Utara: Dalam agenda kunjungannya ke Aceh, tim visitasi kesiapan Dayah/Pesantren Penyelenggara Satuan Pendidikan Diniyah Formal (PDF) dan Satuan Pendidikan Muadalah (SPM) jenjang Wustha dan Ulya dilaksanakan dengan penuh semangat ikhlas hingga larut malam pada Empat Dayah yang tersebar di
1 DAYAH : PERADABAN ISLAM DI ACEH1 A. Pendahuluan Munculnya dayah (pesantren) sebagai lembaga pendidikan Islam tradisional yang sangat disegani dan telah banyak membawa perubahan di bumi Aceh, tidak terlepas dari faktor-faktor penyebab yang melatarbelakangi kemunculannya. Kata dayah merupakan hasil adopsi dari bahasa Arab, ini sebagai isyarat
Kabupaten Aceh Utara mengirim 20 orang peserta untuk mengikuti 10 cabang perlombaan pada Musabaqah Qira'atil Kutub (MQK) ke-2 tingkat Provinsi Aceh yang berlangsung di Banda Aceh, 12 hingga 17 Oktober 2021.. Pelepasan kafilah Aceh Utara menuju even MQK ke-2 Aceh berlangsung di halaman eks Kantor Bupati di Lhokseumawe dilakukan oleh Asisten I Sekdakab Dayan Albar, SSos, MAP
Berikutini adalah daftar kecamatan dan gampong di kabupaten Aceh Utara.Kabupaten Aceh Utara memiliki 27 kecamatan dan 852 gampong dengan kode pos 24313-24394 (dari total 289 kecamatan dan 6.497 gampong di seluruh Aceh). Per tahun 2019, jumlah penduduk di wilayah ini adalah 619.407 (dari penduduk seluruh provinsi Aceh yang berjumlah 5.371.532) yang terdiri atas 262.101 pria dan 267.645 wanita (rasio 97,93).
Alamat: Jln. Dayah Abu Tanoh Mirah Mat.Glp..Dua, KEC. Alamat : JL. Medan - B. Aceh, KEC. JEUMPA Status : Swasta; Untuk informasi daftar alamat sekolah di wilayah Aceh lainnya, bisa cek daftar SMA di Aceh Singkil, alamat SMA-SMK di Kab. Simeulue, Madrasah Aliyah di Aceh Utara, SMK di Kabupaten Pidie, SMA di Aceh Selatan, SMU di Aceh
AsCG8O8. Artikel Lpd Babussalam Februari 3, 2023 Tgk. H. Karimuddin Muhammad Amin Pemimpin Dayah Babussalam Alue Bili Aceh Utara ini merupakan salah satu tokoh agama yang paling dihormati di Aceh. Di kalangan masyarakat, ia akrab dipanggil Abi Karimuddin atau Abu Alue Bilie. Abi Karimuddin lahir di kampung Matang Jekat kecamatan Seunuddon pada Agustus 1945, Abu Karimuddin satu kampung dengan Abu Panton, Abu Muhammad Amin Umar Seunuddon pemimpin Dayah Malikussaleh sebelum Abu Panton dan Abu Muhammad Seriget Langsa, serta Abu Syahbuddin Syah Atau Abu Keumala di desa yang sama. Kelurahan Seunuddon memiliki desa yang berbeda yaitu Tanjung Pineung. Pendidikan Abu Alue BilieAbi Karimuddin adalah salah satu murid Abuya Muda Waly Al-Khalidy, ahli Tarekat Naqsyabandiyah dan murid Abu Hasan Krueng Kalee dalam Tarekat Haddad. Pendidikan dimulai dari Dayah Aron di Aceh Utara, kemudian belajar di Dayah Darussalam Labuhan Haji Aceh Selatan Abuya Muda wali dan juga di Dayah Darussa’adah di Kota Fajar Aceh Selatan yang dipimpin oleh Abuya Jailani Dayah/pondok pesantren Babussalam Sepulangnya Abi Karimuddin dari Dayah Darussalam Labuhan Haji Aceh Selatan, beliau Mendirikan dayah di kampong halamannya Matang jelikat dengan bantuan orang tua tgk Muhammad Amin Kemudian tahun 1980 dayah di Matang jelikat dipindahkan ke desa Alue bili rayeuk dengan nama Dayah Babussalam Alue bili Abu Alue BilieAbi Karimuddin merupakan salah seorang Mursyid Tariqat Naqsyabandiyah. Selama hidupnya, beliau begitu berjasa dalam mendidik umat. Melalui dayahnya, beliau membina anggota majlis-majlis zikir yang datang dari berbagai daerah untuk mengenal Allah, Tuhan pencipta segalanya. Beliau membina para santri untuk mencintai agama Islam. Abi Karimuddin memiliki satu tempat suluk, yang ramai dikunjungi disetiap bulan ramadhan dan bulan maulid. Begitu juga dengan hari lainnya, khusus pada hari minggu ditempat beliau selalu ada tawajjuh. Beliau adalah seorang ulama yang cerdas dan tawadhu, serta memiliki wawasan yang luas tentang pandangan Abi Karimuddin, suluk bermakna berjalan. Bukan perjalanan tubuh, tetapi perjalan hati menuju kepada Allah. Maksudnya nama Allah selalu ada di hati. Suluk mempunyai posisi yang sangat penting bagi orang yang ingin mendekatkan diri kepada Allah karena ruh manusia selalu berhubungan dengan Allah dari sejak penciptaannya di alam malakut hingga kapanpun. Ketika ruh disimpan disatu tempat menunggu terciptanya tubuh, Allah bertanya kepada ruh “bukankan Aku ini Tuhanmu”, dialog ini untuk memperjelas tentang kewajiban ruh manusia tunduk patuh kepada Allah untuk selamanya. Dalam dialog antara Allah dan ruh manusia tersebut terdapat perjanjian Abi Karimuddin, kesadaran terhadap makna perjanjian ke-Tuhanan tersebut harus terus di bangun melalui pelaksanaan tawajjuh selama praktek suluk berlansung. Suluk juga membangun kesadaran terhadap pase-pase yang telah atau akan dilalui manusia, sejak dari penciptaan ruh hingga berdiri di hadapan Tuhan di padang masyar. Setelah lahir ke dunia, manusia tidak mampu mengingat peristiwa dialog dengan Allah di alam malakut tersebut, karena itu untuk menyadarkan manusia tentang hal tersebut perlu dilakukan suluk. Inilah maksud dari suluk, untuk mengembalikan kesadaran manusia tentang adanya perjanjian antara ruh manusia dengan Allah sebelum ia lahir ke dunia. Begitulah peran Abi Karimuddinatau Abu Alue Bili semasa hidupnya dalam membina spiritual umat untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt. Murid murid Abi Karimuddin Dalam kiprah menyebarkan ilmu agama kepada murid muridnya sehingga banyak muridnya mendalami ilmu fiqh dan tasawuf serta tariq menjadi ulama penerus dalam bidang agama diantaranya Sayed Muhammad Ali alue nireh Aceh Timur, pimpinan Dayahalm, Tgk Zulkifli Glangglong Matang kuliabi glanglong, Pimpinan Dayahalm Tgk Zainal Abidin adik kandung Abi Karimuddin pimpinan Dayah Rudhatul Mubtadi menasah sago, seunuddon, Tgk Abdul Ghani alue dama Baktiya , Pimpinan Dayah Rudhatul Mubtadi Tgk Miswardi Matang lada Seunuddon alm Pimpinan balai pengajian,Tgk Asnawi cot Ara pimpinan Dayah Tgk Bukhari kareuing Gedong , Tgk Nazaruddin Alue lhok pimpinan Balai Pengajian Safinatul Salam di gampong Bugeng, Perlak Timur,Perlak,, Tgk Muhammad Ja’far, tgk Nasruddin , tgk Hanafiah seunuddon dan lain lainnya. Sedang murid –murid dalam mengembangkan Tariqat khusus Tariqat suluk dan tariqat Nakhsyabandi dianataranya Abu Yahya Gelanggang Meurak Tualang Cut Aceh Tamieng, Pimpinan Dayah SUDI. Abi Hamid Alue Mirah jambo Aye Abi Alue mirah pimpinan Dayah, Abi Ibrahim lhok bintang hu jambo aye, Abi Darlin Glanglong ,Matang kuli, pimpinan dayah, Tgk Najamuddin desa Buah Baktiya Barat, pimpinan Dayah, Tgk Rafli pimpinan Dayah Darurrahmah Waido simpang tiga Aceh Pidie, Tgk Zulkarnaini Batee gronggrong Aceh pidie ,pimpinan Dayah. Tgk Abdullah Blangfa seunuddon, pimpinan Dayah, Tgk Abu Bakar keude Seunuddon dan lain karya Abi KarimuddinAbu Karimuddin disamping mengajarkan ilmu fiqik tauhid tasawuf dan tafsir dan lainya sempat menyusun karyanya dalam ilmu tasawuf dan zikir dan do’a doa diantaranyaRisalah latifah tentang tariqat tahlil samadiyah, yasin dan waqi’ latif berisi tentang hizib-hizib diantaranya hizbul bahar,nash dan hizbud dusuqi serta doa doa penting tentang do’a -do’a serta tata cara mengamalkan tariqat Khawat dan Abi KarimuddinAbi Karimuddin tutup usia 67 tahun pada tanggal 17 Desember 2011 di Rumah Sakit Palang Merah Indonesia PMI Lhokseumawe. Abi Karimuddin meninggalkan tujuh putra, satu putri dan satu istri, serta santrinya di dayah tersebut. Dayah Babussalam di teruskan kepemimpinannya oleh putra pertama beliau Dr. Tgk H. Muhammad Zukhdi Karimuddin Lc. MA dengan Dayah terpadu dengan nama Yayasan Dayah Babussalam, alumni Dayah Malikussaleh dan Dayah Salafi Murni Dayah babussalam salafi di pimpin oleh putra beliau yang kedua Tgk H Zubaili alumni Dayah Darul Huda lueng Angen.\ ReferensiDr. Tgk. H. M. Zukhdi Karimuddin, Lc., MA., Pengantar Studi Fiqh Mazhab Syafi’i, 2021 Bandar Ibrahim, 2011, Islam Mistik Praktek Dan Kebangkitan Suluk Di Pesisir Utara Aceh, Diposkan oleh anasir, online, melalui situs Harian Serambi Indonesia, Abu Karimuddin Alue Bili Meninggal Dunia, Edisi Minggu, 18 Desember 2011. Aceh Saketi, Wafat Guru Kita Semua, Posted on Desember 18, 2011 Harian Aceh, Ulama Aceh Meninggal, Adakah Pengganti- nya?, Edisi 22 Desember 2011 Pencarian Artikel Update Media Grafis
6 Santri Dayah Darul Ihsan Abu Krueng Kalee Wakili Aceh Besar ke MQK 2023 Tingkat Provinsi JANTHO – Enam orang santri dari Dayah Darul Ihsan Abu Krueng mewakili Kabupaten Aceh Besar untuk mengikuti Musabaqah Qiraatil Kutub MQK tingkat Provinsi Aceh tahun 2023. Kegiatan ini digelar di Lamdom, Aceh Besar pada 21 -24 Juni 2023 mendatang. Nantinya, para santri dari berbagai kabupaten/kota di Aceh akan bertanding untuk mewakili Aceh pada Juli 2023 di MQK Nasional di Pesantren Sunan Drajat, Lamongan, Jawa Timur. “Setelah training pembekalan, dewan hakim dan pembimbing MQK kabupaten Aceh Besar, menetapkan sepuluh santri yang layak menjadi duta kabupaten Aceh Besar di perhelatan MQK tingkat provinsi Aceh.” ujar Wakil Pimpinan Bidang Humas dan Kerjasama Dayah Darul Ihsan, Tgk Mustafa Husen Woyla, Kamis 8/6/2023. Di antara sepuluh santri Aceh Besar yang terpilih, kata dia, 6 orang dari Dayah Darul Ihsan Abu Krueng Kalee, dua orang dari Dayah Ulee Titi, dan satu orang dari Dayah Darul Mubarakah dan Dayah Madani. Sepuluh orang ini, kata Tgk Mustafa, diambil setelah melalui sejumlah tahapan seleksi, diantaranya Seleksi Qiraatil Kutub SQK tingkat Kabupaten, lalu dilakukan Training Center TC 5 – 7 Juni 2023 di Banda Aceh. “Alhamdulillah santri Dayah Darul Ihsan mendominasi di hasil seleksi kali ini, setelah sebelumnya mendominasi kejuaraan di seleksi MQK tingkat kabupaten Aceh Besar beberapa waktu lalu,” paparnya. Ketua Yayasan Dayah Darul Ihsan Abu Hasan Krueng Kalee, Tgk H Musannnif Sanusi mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah mengharumkan nama dayah. Tentu ini berkat kerja keras semua guru dan pembimbing serta semua pihak yang telah ambil andil dalam agenda besar ini. “Harapan kita, jangan cepat puas, bulan depan sampai MQK Nasional digelar harus siap sedia agar tampil maksimal,” pungkasnya. Adapun enam santri dari Dayah Darul Ihsan yakni, T Khairul Ihsan cabang Nahwu Putra, Hazira Ulfa Tauhid Putri, Ebrizal Muhidi Tafsir Putra, Rahmatul Husna Tafsir Putri, Jabran Abdul Jabbar Akhlak Putra, danNasywa Alfataya Akhlak Putri.
78% found this document useful 9 votes14K views38 pagesCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsPDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?78% found this document useful 9 votes14K views38 pagesDaftar Nama Pesantren Di Aceh You're Reading a Free Preview Pages 7 to 8 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 12 to 18 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 22 to 35 are not shown in this preview.